BEIJING – China meluncurkan tangan robot yang tersebut dapat mengoordinasikan telapak tangan kemudian jari-jarinya dengan presisi layaknya manusia.
Tidak hanya saja menggenggam objek dengan stabilitas sempurna, tetapi robot itu juga dapat ‘merasakan’ kontur tiga dimensinya dan juga membedakan berbagai material yang dimaksud berbeda. Visi ini sekarang ini menjadi kenyataan berkat penelitian terobosan dari Shanghai Jiao Tong University.
Inovasi ini memecahkan tantangan mendasar di bidang robotika. Meskipun tangan robot yang dimaksud lembut dengan kemampuan pengindraan menunjukkan peluang menjanjikan, desain yang dimaksud ada ketika ini cuma berfokus pada sensitivitas jari juga mengabaikan peran penting telapak tangan di melakukan manipulasi.
Telapak tangan, sebagai wilayah kontak yang dimaksud besar kemudian penting yang digunakan memberikan dukungan mekanis lalu umpan balik sensorik, hingga ketika ini belum sejumlah dieksplorasi akibat terbatasnya densitas pengindraan juga interaksi dengan jari.
Tim peneliti mengatasi keterbatasan ini dengan mengembangkan sistem yang dimaksud sepenuhnya terintegrasi pada mana telapak tangan dan juga jari-jari bekerja di harmoni yang tersebut sempurna, mencapai tingkat sensitivitas dan juga kontrol yang mana belum pernah terjadi sebelumnya.
dengan 181.000 unit pengindraan per sentimeter persegi (754 kali lebih banyak sensitif daripada lapisan kulit manusia), jari-jari yang dimaksud sangat fleksibel yang dimaksud mampu menekuk hingga 204,3 derajat, lalu algoritma koordinasi cerdas yang mana memungkinkan interaksi telapak-jari yang digunakan mulus.
Sistem taktil visual telapak tangan yang canggih menggabungkan kamera mikro dengan sensor elastis multilapis, sementara jari-jari pneumatik yang mana diperkuat serat (fiber-reinforced) memberikan kekuatan sekaligus kehalusan dengan kekuatan genggaman 14,6 newton.
Integrasi ini memungkinkan tangan robot untuk melakukan tugas dengan kemampuan yang luar biasa seperti manusia.
Tim peneliti meningkatkan kemampuan sistem dengan mengintegrasikan teknologi Teknologi AI yang mana canggih, yang tersebut secara signifikan meningkatkan performa pengenalan objek.